oleh

Banjir Tegal Rejo Diduga Akibat Pendangkalan Dan Penyempitan Sungai Kiyahan

Muara Enim, Tanjung Enim | Meluapnya Sungai Kiyahan Desa Tegal Rejo Mengakibatkan 7 Rumah warga Di jalan Ismail Rt03/rw01 Terendam banjir setinggi 1meter,Senin Dini hari 27-12-2021 Pukul 03.00wib.

Tidak serta merta akibat hutan yang rusak, tapi bisa juga akibat pedangkalan atau penyempitan aliran sungai. Atau juga pengaruh faktor lain sehingga air sungai meluap, seperti yang terjadi di kawasan Desa Tegal Rejo belakangan ini.

“Terjadi banjir bisa jadi akibat curah hujan yang tinggi saat ini, sehingga sungai tidak mampu menampung debit air. Selain itu juga karena pendangkalan dan penyempitan sungai, ketika sungai dangkal air yang mengalir dari hulu tidak mampu ditampung sehingga terjadi luapan,” kata Pak Arkan.

Dia tidak menafikan faktor lain yang memicu banjir, seperti disebabkan adanya kegiatan n aktifitas di hulu sungai.

“Banjir yang melanda kawasan Tegal Rejo juga bisa disebabkan lingkungan daerah tersebut rendah. Misalnya, kawasan yang merupakan daerah Ilir sungai sehingga rentan terjadi banjir,” ucapnya.

Kerusakan hutan di kawasan daerah aliran sungai (DAS) juga bisa menjadi faktor penyebab banjir. Karena ketika curah hujan tinggi, hutan tidak mampu menampung air.

“Bahkan ada juga penyebab lain seperti terjadi erosi di pinggir sungai, sehingga memicu banjir,” keluhhnya.

Namun,Pak Arkan menilai saat ini laju kerusakan hutan seperti kawasan DAS tidak terlalu tinggi, meski diakui masih terjadi aktifitas di bagian hulu sungai.

Sambil membersihkan sampah dan lumpur dirumahnya masing masing masyarakat menyampaikan kepada media memintah perhatian dan tindakan dari pemerintah agar bisa meminimalisir resiko bencana banjir ini.

Laporan (Reno Jr)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *