PANGKEP | Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Pangkep Gelar Diskusi Kontemporer dalam suasana bulan suci ramadhan. Diskusi tersebut mengangkat tema Islam moderat; solusi keberagamaan diera post truth.
Turut hadir sebagai narasumber Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pangkep M Nur Halik, Ketua Bidang BPIP KNPI Sulsel Muh Ramli Sirajuddin dan Ketua Bidang Pemberdayaan Umat PB HMI 2018-2020 Noer Ramadhan La Udu.
Ketua HMI Cabang Pangkep, Ahmad Amiruddin mengungkapkan bahwa betapa pentingnya moderasi beragama. “Kegiatan ini adalah upaya untuk mengulas wacana moderasi da juga sebagai ajang silaturahmi tentunya”singkatnya.
Sementara itu Kakan Kemenag selaku narasumber mengungkapkan pentingnya budaya diskusi dan pemahaman akan moderasi. “Tahun ini merupakan tahun untuk pencanangan tahun moderasi” pungkasnya.
Muh Ramli Sirajuddin juga mengungkapkan hal yang senada tentang sikap dalam menghadapi era post truth. “Sikap ragu harus dimiliki oleh setiap orang dalam menghadapi era inj” ungkap beliau.
Menjadi narasumber terakhir pada kesempatan ini Ketua PH HMI , Noer Ramadhan La Udu, beliau mengungkapkan pentingnya ciri ciri islam moderat. “Salah satu ciri islam moderat adalah tidak boleh netral, islam harus berpihak pada kebenaran” pungkas beliau.
Pada kegiatan ini turut hadir beberapa OKP Pangkep yakni Kelompok Cipayung GMNI, PMII, HMI MPO, BEM STKIP Andi Matappa, SAPMA Pemuda Pancasila, dan beberapa organisasi kepulauan.
Komentar